Banyak orang yang tau menara PISA di Italia, tapi gak banyak orang yang tau tentang PISA yang aq maksudkan. PISA ini bukan sembarang PISA, melainkan Programme for International Student Assessment.
Sebelumnya aq udah sempat posting tentang PISA di kompasiana. Kalo kalian mau baca keterangan selengkapnya bisa baca disini
Udah baca kan? Nah, gimana menurut kalian? Apa implikasi buat pemerintah Indonesia, buat masyarakat Indonesia, dan buat diri kita sendiri? Kita udah eksis di PISA sejak 2006 dan ternyata di tahun 2009 pencapaian siswa Indonesia hanya setaraf itu saja. Kita bisa lihat bagaimana kemampuan membaca yang nota bene soal yang disajikan adalah dalam bahasa Indonesia. Belum lagi kemampuan analisa soal matematika dan sains. Jauuuuh...
Kalau kita terus-menerus dihadapkan sama rumus, apalagi setelah mengikutsertakan siswa untuk mengikuti PISA sebanyak 4500-an siswa/i, ngapain mesti ikut kompetisi Internasional segala. Toh, dari visi membuat Ujian Nasional tiap tahunnya juga gak ada realisasi dari Pemerintah. Boro2 ngikutin untuk ke tingkat International. Buat apa? Ngukur tingkat pendidikan? Tiap 3 tahun sekali PISA digelar, dalam kurun waktu itu juga negara partisipan terus bertambah, tapi apa yang Indonesia raih? Malah gak ada perubahan.
Kalo memang pemerintah peduli sama mutu pendidikan Indonesia, harusnya mereka tanggap dengan hasil setiap pengikutsertaan siswa/i Indonesia dalam rangka mempromosikan pendidikan. Belajar dari sistem program internasional atau membenahi program nasional yang mengukur tingkat pemahaman siswa tentang pendidikan. Gimana guru mau bergerak, kalo pengambil keputusan sendiri gak jelas.
Kita lihat aja ke depan mau dibawa kemana pendidikan Indonesia ini ke depannya ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar